A Analysis of the mutual cooperation attitude of class II students at Sambirejo 02 Semarang

cooperative attitude

  • LAILI NUR HIDAYATUL LATIFAH IMAM SUKANDAR UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
Keywords: Gotong royong, Analysis, Cooperation

Abstract

This study aims to describe the mutual cooperation attitude of class II student at SDN Sambirejo 02 Semarang. This is mostly due to technological advances so that students tend to be individualistic. So with the following activities : Class pikets, Group Assignments, Clean Fridays foster an attitude of mutual cooperation on Class II students at SDN Sambirejo 02 Semarang. In accordance with the objective of the Regulation of the Minister of Education and culture, gotong royong is one of the character education program in school. This research method is descriptive qualitative. The subjects of this study were class II students at SDN Sambirejo 02 Semarang, titaling 26 students. Data collection in this study was carried out by interview techniques. Data analysis techniques use data reduction and data verification. The result of this study indicate that the attitide of mutual cooperation in class II students at SDN Sambirejo 02 Semarang has been implemented with various actibities such as : Class Pikets, Group Assignments and Clean Friday. In addition, the mutual cooperation attitude is also implemented in Civics, SBdP, and Indonesian subjects.

References

Anjarwati, W. 2018. Pudarnya Sikap Gotong Royong di Masa Modern Ditinjau Dari Ir.Soekarno. Jurnal Pendidikan, 4-5.
Ardianto, N., & Wijayanti, P. M. 2016. Peranan Pendidikan Karakter Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Kebhinnekaan. Artikel, 405.
Aviani, R.R. 2020. Pengaruh Modernisasi Terhadap Semarang nasionalisme Dan gotong Royong Pada Generasi Muda.Artikel, 4-8.
Desti, M., Ghufron, S., Akkhwani, & Kasiyun, S. (2020). Peningkatan Karakter Gotong Royong Di Sekolah Dasar. Lectura: Jurnal Pendidikan, 11(2), 225-238.
Hanafi, 2016, Mei Kamis. Tentang gotong royong. Dipetik Maret 2023, dari http://majalah1000guru.net/2016/05/budaya-gotong-royong-globalisasi/:www.majalah 1000guru.net.
Handayani, S., & Jamaludin, U (2021). Penanaman Karakter Peduli Lingkingan Melalui Kegiatan Gotong Royong Di Sdn Unyur. Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 10(1), 144-158.
Irfan, M. 2016. Croudfunding Sebagai Penaknaan Energi Gotong Royong Terbarukan. Jurnal,30.
Kemendikbud, T. P. 2017. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Konsep dan Penguatan Pendidikan Karakter, 3.
Khotimah, N. D. 2019. Implementasi Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) melalui kegiatan 5s Di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Kependidikan, 30.
Lexy, M. 2016 Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Marwiyati, S. (2020). Penanaman Pendidikan Karakter Melalui Pembiasaan. 9 (2).
Muslich, M. 2011. Pendidikan Karakter Menjawab Tantangan Krisis Multi Deminsional. Jakarta: Bumi Aksara.
Pramasanti, R., Bramasta, D., & Anggoro, S. (2020). Implementasi Pendidikan Karakter Tanggung Jawab Dan Kerja Sama Dalam Pembelajaran Tematik Kurikulum 2013 Di Sd Negeri 2 Berkoh. Jurnal papeda: Jurnal Publikasi Pendidikan Dasar, 2(1), 43-48. Https://Doi.Org/10.36232/Jurnalpendidikandasar.V2i1.410.
Puspita, C. R. 2020. Internalisasi Nilai-nilai Karakter Gotong Royong Dalam Pembelajaran Tematik di Kelas 2 SD Tarbiyatul Islam Kertosari Ponorogo. Skripsi, 50.
Rosyada, D. 2014. Pendidikan Multikulturalisme di Indonesia. Artikel, 1.
Rusdiyanto, A., & Restiyanti, D. (2021). Wujud Nilai Karakter Gotong Royong Dalam Teks Nusantara Bertutur pada Harian Kompas Dan Pemanfaatannya Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar. Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar), 4(2), 105-114.
Saputra, N. D., Puspa, D., & Ossa, J. 2019. Penanaman Nilai-Nilai Karakter Dalam Budaya Sekolah Berbasis Budaya Lokal di SDN Mardiharjo Kabupaten Musi rawas. Jurnal Pembelajaran dan Pengajaran Pendidikan Dasar, 6.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Yasir, A., & Kurniawan, R.A (2018). Peran Guru Dalam Menumbuhkan Sikap Gotong Royong Bagi Siswa di Sekolah Dasar. Artikel, 5.
Published
2023-05-11