KRISIS EKSISTENSI BAHASA JAWA KRISIS EKSISTENSI BAHASA JAWA PADA GENERASI ALFA: STUDI KASUS PESERTA DIDIK SDN MODONG KECAMATAN TULANGAN

STUDI KASUS PESERTA DIDIK SDN MODONG KECAMATAN TULANGAN

  • FIRA RAHMAH AFIDA FIRA STKIP PGRI SIDOARJO
Kata Kunci: Krisis Eksistensi, Bahasa Jawa, Generasi Alfa

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan bahasa Jawa pada generasi alfa usia sekolah dasar di SD Negeri Modong kelas 1 dan untuk mendeskripsikan faktor penyebab penurunan eksistensi bahasa Jawa generasi alfa usia sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Pengambilan data dalam artikel ini menggunakan kuesioner, observasi partisipan dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi krisis eksistensi bahasa Jawa pada generasi alfa yang ditunjukkan dengan adanya perubahan atau penyesuaian bahasa. Ada dua faktor penyebab krisis eksistensi bahasa Jawa yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal dipengaruhi oleh faktor psikologis dan pemilihan bahasa dalam keluarga. Sedangkan faktor eksternal dipengaruhi oleh faktor usia keluarga, faktor domisili atau wilayah tempat tinggal keluarga, penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar pendidikan, faktor usia seorang guru, faktor teknologi serta fakor sosial atau lingkungan pergaulan anak

Diterbitkan
2023-07-28